Tehoru, Kamis 24 Juli 2025, Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Maluku Tengah melakukan Sosialisasi Program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana atau yang disingkat Bangga Kencana. Salah satu program yang disosialisasikan adalah Program Generasi Berencana (GenRe) di Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK-R) SMA Negeri 9 Maluku Tengah dengan tema GenRe Goes To School, yang dihadiri oleh kepala sekolah, dewan guru dan diikuti oleh siswa dan siswi sebanyak 70 orang yang aktif bertanya terutama terhadap masalah kesehatan reproduksi remaja dan kesiapan remaja dalam merencakan kehidupan kehidupan berkeluarga.

Dalam paparannya, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan KB Bapak Abdul Latif Key, S.Sos menyampaikan bahwa pada saat ini ada 3 masalah besar yang terjadi pada remaja yaitu remaja yang bermasalah dengan narkoba, remaja dengan perilaku seks pra nikah dan remaja yang melakukan nikah dini, sehingga untuk mengatasi masalah tersebut dibutuhkan langka preventif dan promotif untuk membekali remaja dalam menyelesaikan masalah remaja dengan program Generasi Berencana (GenRe).

Program Generasi Berencana (GenRe) adalah program yang memberdayakan remaja sebagai pendidik sebaya dan konselor sebaya, serta perlibatan orang tua di keluarga. Pendidik sebaya yaitu siswa yang memberikan informasi dan edukasi kepeda teman sebayanya mengenai berbagai topik sepertia kesehatan reproduksi, napza atau masalah lainnya. Sedangkan Konselor sebaya yaitu sisa yang memberikan dukungan emosional dan bimbingan kepada teman sebayanya dalam mengatasi masalah.

Ada 3 pesan kunci yang disosialisasikan melalui program GenRe dalam membentuk karakter generasi muda berencana yang produktif, yaitu katakan tidak pada Napza (narkotika, psikotropika dan zat adiktif lainnya), katakan tidak  pada seks pranikah, dan katakan tidak pada nikah dini.

Sumber :  Admin DPPKB