Program Makanan Bergizi Gratis (MBG) dari Kemendukbangga/BKKBN bertujuan untuk memberikan malanan bergizi kepada ibu hamil, ibu menyusui dan anak balita non PAUD untuk memenuhi kebutuhan gizi mereka, terutama dalam upaya pencegahan percepatan penurunan Stunting.Target sasaran program ini antara lain pertama, ibu hamil yang bertujuan untuk memenuhi kegutuhan gizi harian ibu hamil yang sedang menagndung dan termasuk janin dalam kandungannya, kedua, ibu menyusui yang bertujuan untuk membantu pemenuhan gizi ibu dan produksi ASI yang cukup untuk bayinya, dan ketiga, anak balita non PAUD dengan tujuan untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan anak balita yang belum mengikuti program pendidikan anak usia dini (PAUD).Menurut penjelasan yang disampaikan oleh Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan KB Kabupaten Maluku Tengah Bapak Abdul Latif Key, S.Sos bahwa program bantuan makanan bergizi gratis bagi sasaran ibu hamil, ibu menyusui dan anak balita non PAUD ini berdasarkan hasil perjanjian kerjasama antara Kemendukbangga/BKKBN dengan Badan Gizi Nasional (BGN) dimana disediakan paket bantuan makanan bergizi gratis sebesar 10% dari alokasi setiap SPPG (Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi).Saat ini di Kabupaten Maluku Tengah terdapat 2 Dapur SPPG yaitu SPPG Hitu Mesing dan SPPG Kota Masohi, dan pada tanggal 14 Juli 2025 kemarin telah disalurkan bantuan paket makanan bergizi gratis yaitu untuk Dapur SPPG Hitu Mesing Kecamatan Leihitu sebanyak 150 paket dengan rincian Negeri Hitu Lama 24 orang, Negeri Hitu Mesing 94 orang, Negeri Mamala 11 orang, dan Negeri Morela 21 orang, sedangkan untuk Dapur SPPG Kecamatan Kota Masohi sebanyak 210 paket dengan rincian Kelurahan Namaelo 165 orang dan Kelurahan Lesane 45 orang.Lebih lanjut ditegaskan oleh Kepala Dinas tentang pentinya program ini bahwa dengan terpenuhinya kebutuhan gizi diharapkan dapat tercipta generasi yang sehat, cerdas dan berkualitas.